Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) resmi meluncurkan program unggulan bernama “Gratispol” atau Gratis untuk Pelayanan Optimal, dalam sebuah acara yang digelar meriah di Plenary Hall Sempaja, Senin, 21 April 2025. Program ini menjadi penanda penting dimulainya transformasi layanan dasar bagi seluruh masyarakat Kalimantan Timur.
Peluncuran Gratispol turut dihadiri oleh Gubernur Kaltim Dr. H. Rudy Mas’ud, S.E., M.E., dan Wakil Gubernur Dr. H. Seno Aji, M.Si., yang juga melakukan kunjungan langsung ke booth program Gratispol di Gelora Kadrie Oening, Jalan KH. Wahid Hasyim, Samarinda, mulai pukul 11.00 hingga 21.00 WITA.
Dalam sambutannya, Gubernur Rudy Mas’ud menyampaikan bahwa Gratispol merupakan wujud nyata dari janji kampanye yang kini direalisasikan dalam bentuk pelayanan dasar gratis untuk seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
“Gratispol adalah program emas dan lompatan besar untuk menjadikan Kaltim sebagai daerah maju, sejajar dengan provinsi lain di Indonesia. Ini adalah momen bersejarah, apalagi peluncurannya bertepatan dengan peringatan Hari Kartini,” ujarnya.
Program ini dirancang sebagai solusi terhadap rendahnya angka partisipasi pendidikan tinggi di Kalimantan Timur yang hanya mencapai sekitar 12 persen—jauh dari target ideal 20 persen. Lewat Gratispol, pemerintah menargetkan peningkatan jenjang pendidikan masyarakat hingga 16 tahun atau minimal jenjang S1.
Gratispol mencakup berbagai layanan dasar yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat, antara lain:
Pendidikan gratis untuk jenjang SMA, SMK, SLB, D3, S1, S2, hingga S3
Seragam sekolah gratis
Layanan kesehatan bermutu gratis
Internet desa gratis
Biaya administrasi kepemilikan rumah gratis
Program Umrah gratis bagi marbot masjid
Wakil Gubernur Seno Aji juga menghimbau seluruh elemen masyarakat Kaltim untuk ikut serta menyukseskan program ini demi terwujudnya Kaltim Generasi Emas.
“Kami harap seluruh masyarakat bisa mendukung Gratispol. Ini bukan hanya program pemerintah, tapi program bersama untuk masa depan Kalimantan Timur yang lebih baik,” tegasnya.
Gratispol merupakan langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mengurangi kesenjangan, serta mempercepat pertumbuhan sumber daya manusia sebagai pondasi pembangunan jangka panjang.
Dengan peluncuran ini, Pemprov Kaltim menunjukkan komitmen kuat untuk mengakselerasi pembangunan manusia melalui pendidikan, kesehatan, dan pemerataan akses teknologi. Gratispol menjadi tonggak awal transformasi sosial demi mewujudkan Kalimantan Timur yang adil, makmur, dan berdaya saing tinggi. (**)
Jurnalis : Heri
Penerbit:Marihot