Derap Kalimantan. Com.
Berau | Proses penghitungannya suara hasil pilkada Berau dilakukan di Kecamatan Sambaliung di Gedung Bulutangkis Sambaliung, jumad, (29/11/2024).
Atas laporan saksi paslon 1 kepada media, awak media langsung ketempat pernghitungan suara di Kecamatan Sambaliung untuk meminta konfirmasi.
Bahwa ada ditemukan ketidak cocokan data dari saksi paslon 2 dengan data Sdr. Bahri Syamsul saksi paslon 1 bahwa saat perhitungan yang dilakukan dikecamatan, diduga terdapat penambahan 100 suara di TPS 6 Sukan Tengah dari pihak paslon 2 dengan menunjukkan hasil rekapannya kepada saksi paslon 1. Sehingga saat penghitungan dilakukan pihak petugas tetap merujuk pada data C1.
Berikut keterangan dari Bahri Syamsul saksi paslon 1, saat ditanya awak media, bahwa saksi pihak paslon 2 hanya membawa rekapan perhitungan suara, sementara saksi paslon 1 membawa data C1 yang menjadi rujukan digunakan untuk penghitungan suara.
Saat penghitungan dilakukan untuk TPS 6 Sukan Tengah, bahwa untuk penghitungan data C1 untuk paslon 1 mendapat 185 suara sedangkan untuk Paslon 2 Sragam mendapat 87 suara.
Jadi saat ditunjukkan data hasil rekapan dari pihak paslon 2 Sragam terlihat direkapannya 187 suara (dari 87 menjadi 187) dari rekapan yang ditunjukkan saat penghitungan, sehingga ada ketidak cocokan dengan data saksi paslon 1 sehingga Ia meminta kepada saksi paslon 2 untuk menunjukkan data c1 namun alasannya tidak membawa.
Bahri Syamsul saksi paslon 1 untuk TPS 6 sukan tengah menanyakan langsung dengan pengawas, bahwa pihak saksi paslon 2 tidak dapat menunjukkan data C1, hingga perhitungan dilakukan merujuk data C1, ucap Bahri kepada media.
Begitu juga dengan Andi kasrul kordinator saksi paslon 1 dikecamatan membenarkan ada perbedaan data ditemukan antara paslon 1 dan paslon 2 saat penghitungan suara dilakukan dikecamatan.
Atas temuan ini, tim Hukum paslon 1 MP-AW meminta kepada penyelenggara pemilu baik bawaslu, KPU, KPPS dan penyelenggara lainnya agar jangan bermain-main dengan suara rakyat, atas temuan ini suara paslon 1 terselamatkan kembali.(**).
(Tim).