• Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Index
DerapKalimantan.com
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Kejaksaan RI
  • Ekonomi
  • TNI & POLRI
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Kuliner
  • Internasional
  • Login
No Result
View All Result
DerapKalimantan.com
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Kejaksaan RI
  • Ekonomi
  • TNI & POLRI
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Kuliner
  • Internasional
No Result
View All Result
DerapKalimantan.com
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Kejaksaan RI
  • Ekonomi
  • TNI & POLRI
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Kuliner
  • Internasional
Home Nasional

Instruksi Jaksa Agung Berantas Korupsi Mandek di Daerah, BPI KPNPA RI Desak Evaluasi Kinerja Kejati di Daerah

Admin by Admin
Juni 11, 2025
in Nasional
0
Instruksi Jaksa Agung Berantas Korupsi Mandek di Daerah, BPI KPNPA RI Desak Evaluasi Kinerja Kejati di Daerah
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, DerapKalimantan.com – Semangat Jaksa Agung ST Burhanuddin dalam memberantas praktik korupsi hingga ke daerah dinilai tidak diikuti secara serius oleh aparat kejaksaan di tingkat daerah. Hal ini disorot tajam oleh Ketua Umum BPI KPNPA RI, Rahmad Sukendar, yang mengungkapkan kekecewaannya atas lambannya respons Kejaksaan Tinggi (Kejati) di Kepulauan Riau dan Sumatera Barat terhadap laporan dugaan korupsi yang telah dilimpahkan dari pusat.

Rahmad Sukendar, Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI), menyoroti sikap pasif Kejati Kepri dan Sumbar. Ia menyebut kedua lembaga tersebut sebagai titik lemah dalam gerakan nasional pemberantasan korupsi.

Menurut Rahmad, sejumlah laporan dugaan korupsi yang telah dilengkapi dengan bukti dan rekomendasi dari Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) tak kunjung ditindaklanjuti oleh kejaksaan daerah. Akibatnya, kasus-kasus tersebut mangkrak tanpa kejelasan tindak lanjut.

Laporan yang disoroti Rahmad antara lain berasal dari:
Kepulauan Riau: Dugaan korupsi pengadaan bonsai di Kabupaten Lingga, penyimpangan di Dinas Perkim, praktik mark-up dalam pengadaan barang dan jasa, hingga dugaan aliran dana ke aparat penegak hukum.

Sumatera Barat: Skandal tanah adat Kaum Maboet di Padang, dugaan korupsi kredit non-KUR di Bank Nagari, dan penyimpangan proyek pembangunan rumah sakit di Kabupaten Sijunjung.

Kapan Persoalan Ini Muncul?
Laporan telah dikirim oleh BPI KPNPA RI ke Kejaksaan Agung lebih dari enam bulan yang lalu. Namun hingga kini, tidak ada progres yang terlihat dari kejaksaan daerah yang menerima pelimpahan laporan tersebut.

Mengapa Ini Menjadi Sorotan?
Rahmad menilai kelambanan ini bukan sekadar kelalaian administratif, melainkan bentuk resistensi diam-diam terhadap kebijakan pusat. Ia menyebut kejaksaan daerah seolah-olah sengaja membiarkan laporan tanpa proses, yang menurutnya mencederai rasa keadilan publik dan merusak citra penegakan hukum.

Bagaimana Tindak Lanjut yang Diharapkan?
Rahmad mendesak Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk segera turun tangan, mengevaluasi, bahkan tidak segan mengganti pimpinan kejaksaan tinggi yang tidak menjalankan instruksi pusat. Ia juga menegaskan bahwa BPI KPNPA RI akan melaporkan langsung kebuntuan ini kepada Jampidsus dan Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel).

“Kalau aparat di daerah lamban dan penuh manuver, jangan disayangkan. Ganti! Publik tak butuh jaksa yang pandai berdalih tapi gagal menegakkan keadilan,” tegas Rahmad.

Ia mengingatkan bahwa penegakan hukum tidak boleh berhenti di tataran wacana semata. Masyarakat, menurutnya, menunggu tindakan nyata, bukan pencitraan.

“Kalau pusat tak berani bertindak, jangan salahkan rakyat kalau kehilangan harapan terhadap hukum. Kami tak akan diam. Suara ini akan terus kami gaungkan sampai keadilan benar-benar ditegakkan,” pungkasnya.***
Tim DK-RED

Post Views: 33
Tags: Berita DerapKalimantan
Previous Post

Penertiban Kawasan Hutan Konservasi Taman Nasional Tesso Nilo Riau Seluas 81.793 Ha

Next Post

Poktan Sandewaan Portal Jalan Houling PT. Cassava, Tuntut Kompensasi Fee Kayu Rp1,7 Miliar dan Bongkar Dugaan Kongkalikong di Kehutanan Kaltim

Admin

Admin

Next Post
Poktan Sandewaan Portal Jalan Houling PT. Cassava, Tuntut Kompensasi Fee Kayu Rp1,7 Miliar dan Bongkar Dugaan Kongkalikong di Kehutanan Kaltim

Poktan Sandewaan Portal Jalan Houling PT. Cassava, Tuntut Kompensasi Fee Kayu Rp1,7 Miliar dan Bongkar Dugaan Kongkalikong di Kehutanan Kaltim

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Duka di Balik Tembok Panti: Kekerasan dan Pelecehan Seksual Diduga Terjadi di Yayasan Panti Asuhan

Duka di Balik Tembok Panti: Kekerasan dan Pelecehan Seksual Diduga Terjadi di Yayasan Panti Asuhan

Mei 5, 2025
Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan Bupati, SK Kenaikan Tarif PDAM Jadi Sorotan “Lempar Batu, Sembunyi Tangan”

Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan Bupati, SK Kenaikan Tarif PDAM Jadi Sorotan “Lempar Batu, Sembunyi Tangan”

Januari 5, 2025
Diduga Tabrak Undang-undang untuk Muluskan Kenaikan Tarif Restribusi RSUD dr. Abdul Rivai, Benarkah..?   Ini Faktanya….! 👇👇👇

Tarif Restribusi Rawat Inap RSUD dr.Abdul Rivai Lebih Mahal Dibandingkan RSUD Wahab Syahrani dan RSUD Kanujoso Balikpapan, Segini Besarannya 👇👇👇

November 12, 2024
Dugaan Korupsi Mengemuka: Proyek Fiktif dan Jalan Desa Mangkrak, ADD Rp. 7 Miliar di Desa Tj. Mangkaliat Dipertanyakan

Dugaan Korupsi Mengemuka: Proyek Fiktif dan Jalan Desa Mangkrak, ADD Rp. 7 Miliar di Desa Tj. Mangkaliat Dipertanyakan

April 22, 2025
Warga Resah, Peredaran Miras Ilegal di Jl. H. A. R. M Ayoeb Tanjung Redeb Kian Terang-Terangan

Warga Resah, Peredaran Miras Ilegal di Jl. H. A. R. M Ayoeb Tanjung Redeb Kian Terang-Terangan

2
Pembangunan Drainase di Talisayan Diduga Asal-asalan, Warga Pertanyakan Kualitas Proyek Miliaran Rupiah

Pembangunan Drainase di Talisayan Diduga Asal-asalan, Warga Pertanyakan Kualitas Proyek Miliaran Rupiah

1

The Legend of Zelda: Breath of the Wild gameplay on the Nintendo Switch

0

Shadow Tactics: Blades of the Shogun Review

0
Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi  Terkait Perkara  Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi Terkait Perkara Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Juli 1, 2025
Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Juli 1, 2025
Semangat Kebhinekaan dan Profesionalisme Polri, Polda Kaltim Gelar Upacara Hari Bhayangkara ke-79

Semangat Kebhinekaan dan Profesionalisme Polri, Polda Kaltim Gelar Upacara Hari Bhayangkara ke-79

Juli 1, 2025
Polda Kaltim Gelar Syukuran Hari Bhayangkara ke-79, Tampilkan Ragam Budaya dan Berikan Penghargaan

Polda Kaltim Gelar Syukuran Hari Bhayangkara ke-79, Tampilkan Ragam Budaya dan Berikan Penghargaan

Juli 1, 2025

Recent News

Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi  Terkait Perkara  Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi Terkait Perkara Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Juli 1, 2025
Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Juli 1, 2025
Semangat Kebhinekaan dan Profesionalisme Polri, Polda Kaltim Gelar Upacara Hari Bhayangkara ke-79

Semangat Kebhinekaan dan Profesionalisme Polri, Polda Kaltim Gelar Upacara Hari Bhayangkara ke-79

Juli 1, 2025
Polda Kaltim Gelar Syukuran Hari Bhayangkara ke-79, Tampilkan Ragam Budaya dan Berikan Penghargaan

Polda Kaltim Gelar Syukuran Hari Bhayangkara ke-79, Tampilkan Ragam Budaya dan Berikan Penghargaan

Juli 1, 2025

Browse by Category

  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Internasional
  • Internasional
  • Kejaksaan RI
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Mahkamah Agung RI
  • Mahkamah Agus RI
  • Nasional
  • Olahraga
  • Pariwaisata
  • Pendidikan
  • Politik
  • Teknologi
  • TNI & POLRI

Recent News

Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi  Terkait Perkara  Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Kejaksaan Agung Memeriksa 6 Orang Saksi Terkait Perkara Digitalisasi Pendidikan Kemendikbudristek

Juli 1, 2025
Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Ketua MA: Menjadi Hakim Berarti Jadi Penjaga Integritas Peradilan

Juli 1, 2025
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Index

Hak Cipta Derapkalimantan.com © 2024 Website Development

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Hukrim
  • Kejaksaan RI
  • Ekonomi
  • TNI & POLRI
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Kuliner
  • Internasional

Hak Cipta Derapkalimantan.com © 2024 Website Development

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In