Berau, Segah | Derap Kalimantan. Com| Kampanye Agus Wahyudi calon wakil bupati Berau nomor urut 1 yang di gelar di jalan Poros Harapan Jaya kec. Segah kian gencar bertemu warga dan banyak keluhan warga pedalaman yang menjadi prioritas program MP-AW yang akan dijalankan nantinya, senin, (21/10/2024).
Dalam kampanye dialogis, Agus Wahyudi calon wakil Bupati nomor urut 1 mengaku jika warga menuntut akses pembangunan jalan yang memadai di daerah pedalaman beserta masalah listrik yang tidak kunjung terselesaikan hingga kini.
Salah serang warga mengeluhkan terkait masalah listrik dikampung harapan jaya yang menjadi momok bagi warga saat ini.
Keluhan tersebut pernah disampaikan ke pemda, setiap kita mengadu selalu jawaban nya bukan kewenangan Pemda. Hal ini yang membuat masyarakat kampung harapan jaya kecewa berat, Narasi yang disampaikan masalah listrik Bukan Kewenangan Pemda.
Agus Wahyudi menyampaikan kalau ada yang bilang urusan PLN urusan Pusat memang ada benarnya tapi itu tidak semuanya benar, kalau listrik mati satu kali masih urusan PLN, Dua kali mati masih urusan PLN, tapi kalau sudah sampai lima kali hingga sepuluh kali mati listrik bukan hanya urusan PLN tapi juga urusan kepala daerah, sontak warga bertepuk tangan, Menyebut Menyala AbangKu.
Selanjutnya, Agus Wahyudi menjelaskan program unggulannya untuk kerja 5 Tahun kedepan, diantaranya bila nanti dirinya bersama Madri Pani diamanatkan masyarakat Berau menjadi Bupati dan Wakil bupati Berau, programnya jelas akan menggratiskan Baju Seragam Sekolah anak dari SD hingga SMP, termasuk buku-buku paket LKS tidak dipungut biaya alias gratis, ibu-ibu mendengar langsung bertepuk tangan gembira.
Tidak hanya itu saja Agus Wahyudi calon wakil bupati juga memberikan beasiswa prestasi kepada anak-anak kita dari SD, SMP, SMA hingga S1 dan S2 agar muncul nantinya calon-calon pemimpin masa depan dari anak-anak kita yang ada di Berau.
Sweta Gratis BPJS Kesehatan bagi masyakat tidak mampu serta menengah kebawah serta BPJS Ketenagakerjaan yang non upah akan di bayar pemerintahan Pemda berau. Dijelaskan bahwa yang dimaksud Non upah bagi masyarakat yaitu pekerja mandiri, seperti pekebun, penjual bakso keliling dan lain-lain. Bila terjadi musibah kepada warga yang sedang melakukan pekerjaannya.
Akan diberi santunan hingga Rp 200 juta kepada keluarganya hingga kedua anaknya di sekolahkan hingga Perguruan tinggi.
“Dalam kampanyenya Agus Wahyudi juga akan Memberikan pinjaman modal usaha tanpa anggunan agar masyarakat dapat bangkit ekonominya yang di Fasilitasi pemda sendiri bekerja sama dengan Bank Kaltim.”
“Program lain Penyediaan bibit unggul dan pupuk gratis akan diberikan kepada warga bagi petani pemula atau yang lahannya maksimal 4 hektar Madri Pani-Agus Wahyudi akan memberikan layanan gratis kepada warga hingga masyarakat kita dapat menjadi petani mandiri.”
“Dengan uang kabupaten berau yang terbilang tinggi memiliki APBD Berau yang mencapai Rp 6 Triliun atau Rp 6000 Miliyar, Agus Wahyudi sebagai calon wakil bupati yakin dapat mengelola keuangan Berau yang besar itu bahkan masyarakat akan sejahtera adanya, Uang Rakyat untuk Rakyat, mengakhiri orasinya. pungkasnya.”(**).
(Adi/Mar).
