Berau, Gurimbang, Sukan | Derap Kalimantan. Com |Madri Pani-Agus Wahyudi paslon Bupati dan Wakil Bupati Berau nomor urut 1 melakukan kampanyenya di wilayah kampung Tanjung Prangat dan Gurimbang, pada pukul 16.00 wita, senin, (29/10), kec. Sambaliung, kab. Berau.
Di tempat terpisah Madri Pani-Agus Wahyudi melakukan kampanye yang sama dan jam yang sama, untuk Madri Pani melakukan kampanyenya di Kampung Gurimbang dimana Ia pernah menjadi Kepala kampung, hal ini membuat masyarakat setempat bangga, putra daerahnya maju menjadi calon bupati berau, sedangkan Agus Wahyudi melakukan gelaran kampanyenya di kampung Tanjung Prangat, hal yang sama juga disampaikan olehnya terkait program gratis yang ditawarkan kepada masyarakat setempat, mulai dari baju seragam sekolah gratis hingga buku-buku paket serta memaparkan program lain yang tujuannya dapat mensejahterakan masyarakat berau.
“Disamping itu beberapa warga turut memberikan komentar positif, bahwa Kampanye Madri Pani-Agus Wahyudi selalu mendapat trend respon positive dari masyarakat, baik ibu-ibu, bapak-bapak dan kaum muda lainnya hal ini terlihat dari gelaran kampnyenya di seluruh kecamatan dan desa yang ada di kebupaten berau.” ujar warga kepada pewarta.
Pasalnya setiap gelaran kampanyenya sambutan masyarakat sangat luar biasa besarnya, hal ini membuat keyakinannya bahwa rakyat kabupaten berau menginginkan perubahan kepemimpinan.
“Memiliki program yang jelas pro kerakyatan sehingga membuat banyak masyarakat berau mengalihkan dukungannya kepada Madri Pani-Agus Wahyudi Pasangan Nomor urut 1, Menyala AbangKu.”
“Program unggulan pertamanya meluncurkan program gratis Baju seragam sekolah dari SD hingga SMP, agar tidak ada lagi orang tua dari siswa/i yang pusing karena memikirkan bayar baju seragam sekolah anaknya.”
Program ini akan di implementasikan pada saat masyarakat kabupaten Berau memberikan dukungannya hingga mengantarkan MP-AW menang, menang, menang, “Menyala AbangKu.”
Madri Pani-Agus Wahyudi juga akan memberikan beasiswa prestasi bagi siswa siswi anak-anak dari SD, SMP tingkat SLTA hingga Perguruan tinggi yang berprestasi.
“Semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak disinilah peran Pemerintah daerah harus hadir untuk memastikan tidak ada anak yang kesulitan mendapatkan akses pendidikan hanya karena keterbatasan ekonomi,” ungkap Madri Pani dalam orasinya di kampung halamannya.
Program kerja Madri Pani bersama Agus Wahyudi telah sepakat akan mengelola APBD Berau dengan Melakukan keterbukaan informasi, karena APBD yang dikelola merupakan uang rakyat dan harus kembali ke rakyat.
“Masalah tarif Rumah sakit yang naik, Menurutnya Tak perlu ada kenaikan tarif Rumah sakit karena sangat membebani masyarakat Berau saat ini, belum lagi masyarakat kita banyak yang kena pengurangan kerja dari perusahaan.” Pungkasnya.
Program unggulan lainnya seperti memberikan bantuan gratis bibit unggul, pupuk dan peralatan pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan, Revitalisasi penyuluhan pertanian, perkebunan dan peternakan, yang tujuannya kedepan masyarakat berau bisa sejahtera hingga mandiri ekonomi nya.
Dengan APBD berau Sekitar Rp 6 Triliun atau Rp 6000 miliyar, sudah tidak perlu lagi ada kenaikan tarif rumah sakit, kasihan masyarakat, uang berau banyak koq, pungkas Madri.
“Ditempat terpisah Agus Wahyudi melakukan kampanyenya di Kampung Tanjung Prangat, menyapa warga yang hadir, sama hal ini memaparkan program unggulannya, bila nanti diberi amanah dari Masyarakat berau khusus buat kampung Tanjung Prangat, program gratis pendidikan dan baju seragam sekolah siswa/i hingga buku-buku paket LKS, hal yang sama tujuannya agar orang tua siswa tidak pusing lagi memikirkan biaya baju sekolah anak.”
Termasuk menawarkan kesehatan gratis, melalui Program BPJS Kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan yang non upah.
Bahwa BPJS Ketenagakerjaan non upah diperuntukkan bagi masyarakat menengah kebawah, seperti pedagang keliling, petani kebun, nelayan dalam lian-lain.
“Diberikan santunan bagi kepala keluarga yang mengalami musibah di jalan saat bekerja, akan diberikan santunan hingga Rp 200 juta rupiah serta kedua anaknya akan ditanggung biaya pendidikannya hingga Perguruan tinggi, banyak lagi program-program rakyat yang telah disiapkan oleh MP-AW, “Menyala AbangKu.”
Mengakhiri orasinya Madri Pani dan Agus Wahyudi, meminta doa restu dan dukungan dari masyarakat Kampung Tanjung prangat dan Gurimbang untuk memberikan Kemenangan besar, hingga selanjutnya kemengan besar lainnya mengikuti daerah-daerah lain, untuk dapat mewujudkan masyarakat berau yang lebih sejahtera. (**).
(Mar/Adi).